Israel Tembak Mati Remaja Palestina 15 Tahun
Yerusalem – Pasukan Israel pada Selasa (21/6) menembak mati seorang
terduga penyerang asal Palestina setelah bom bensin dan bebatuan
dilemparkan ke sejumlah kendaraan warga Israel di daerah jajahan Tepi
Barat, yang melukai tiga orang.
Warga Pelestina itu dikenali wali kota desanya sebagai anak berusia
15 tahun. Peristiwa pada pagi hari tersebut terjadi di jalan tol utama,
yang menghubungkan Tel Aviv dengan Yerusalem melalui Tepi barat, kata
militer.
Dalam delapan bulan belakangan, serangan warga Palestina menewaskan
32 warga Israel dan dua orang Amerika Serikat. Pasukan Israel menembak
mati setidak-tidaknya 197 warga Palestina, 135 orang di antaranya
disebut sebagai pelaku oleh Israel, sedangkan korban lain tewas saat
bentrokan dan unjuk rasa.
Saat menjelaskan kejadian di jalan tol itu, militer mengatakan dalam
pernyataan sejumlah warga Palestina melemparkan bom bensin dan bebatuan
ke arah kendaraan, melukai tiga orang, dua di antaranya dikenali sebagai
pelancong asing.
Pasukan yang berjaga di dekat lokasi mengeluarkan tembakan kepada
para pelaku, menyebabkan tewasnya seorang di antaranya. Abdul Karim
Kassem, kepala dewan setempat dari desa Beit Ore tahta, Palestina
mengatakan kepada wartawan Reuters Mahmoud Badran, remaja yang tewas di
insiden jalan tol 443, berada di dalam mobil dengan penumpang lain.
Warga Palestina lainnya terluka oleh tembakan dari Israel dan dibawa
ke rumah sakit di kota Ramallah, Tepi Barat. Militer mengatakan dua
tersangka lain ditangkap. Kejadian mematikan terakhir terjadi pada 8
Juni lalu saat dua warga Palestina bersenjata menembak mati empat warga
Israel di sebuah kafe di Tel Aviv. (yp/knrp)
Sumber: Antara
Tidak ada komentar