Saat Ramadhan 1437 H, KNRP Salurkan Rp 12 Miliar untuk Rakyat Palestina
Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) kembali salurkan dana
kemanusiaan sebesar Rp 12 Miliar untuk rakyat Palestina pada penghujung Ramadhan
1437 hijriah atau mulai dari tanggal 1 sampai 4 Juli 2016. Ketua Harian
KNRP Caca Cahayaningrat mengatakan bahwa dalam penyalurannya KNRP
bekerja sama dengan Lembaga Kemanusiaan Hayat Yolu (Thariqul Hayat) dan
Sebil yang berpusat di Istanbul Turki serta HCRD yang berkantor di
Lebanon.
“Itu semua titipan untuk
saudara-saudara kita di Palestina, baik di dalam Palestina maupun di
luar Palestina,” ujar Caca yang menjadi pimpinan rombongan Tim KNRP ke
Istanbul Turki, di Jakarta, Jum’at (8/7/2016).
Dalam
perjalanan penyaluran bantuan kemanusiaan, Caca menambahkan, ada
beberapa pernak pernik perjalanan penyaluran bantuan kemanusiaan untuk
rakyat Palestina kali ini.
Kemudian,
masih menurutnya, KNRP sendiri menargetkan program kemanusiaan yang
sudah dilakukan di Ramadhan selain di pengungsian seperti di negara
Lebanon, Suriah dan Turki Selatan, ada juga yang langsung di Jalur Gaza
dan Al-Quds atau sekitar Masjid Al-Aqsha.
“Di Istanbul dan Kilis, Turki, kami menyalurkan untuk pasien yang terluka akibat agresi zionis Israel
di Jalur Gaza sejak akhir 2008, sampai agresi di Ramadhan 2014,
kemudian pemberian bingkisan Idul Fitri dan pakaian lebaran untuk yatim,
dhuafa dan janda, ditambah program Buka Puasa Bersama, hal tersebut
juga dilakukan di Jalur Gaza dan Masjid Al-Aqsha,” terang pria yang
sudah dua kali melakukan penyaluran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza
ini.
Sebagian
yang disalurkan, ada juga program berkesinambungan, yaitu beasiswa
untuk 4 (empat) orang mahasiswa kedokteran selama 6 (enam) tahun dan 4
(empat) orang mahasiswa farmasi selama 5 (lima) tahun, sebesar USD 40
ribu atau senilai Rp 520 juta per tahun.
“Di
samping itu kita juga akan punya program berkesinambungan, seperti
Taman Kanak-Kanak, Balai Latihan Kerja dan proyek pembangunan Pusat
Kesehatan atau Medical Center di Kamp Burj Syimali, Lebanon,” imbuh
Caca.
Di sisi yang lain, Direktur
Program Penyaluran dan Luar Negeri Suhartono mengatakan, bantuan
kemanusiaan yang telah disiapkan, akhirnya hanya disalurkan di Istanbul
Turki dan di Kilis, Gaziantep Turki Selatan yang berbatasan dengan
Suriah, begitu juga untuk rakyat Palestina yang berada di pengungsian
Lebanon, diserahkan di Istanbul Turki, hal ini terkendala dengan
administrasi, sehingga penyerahan program Ramadhan di Lebanon dilakukan
di Istanbul Turki melalui HCRD.
“Karena
terkendala masalah administrasi di Lebanon, Insya Allah, pada program
Qurban for Palestine tahun ini, kami akan lakukan proses
penyembelihannya di kamp pengungsian rakyat Palestina di Lebanon,” kata
Suhartono.
Seperti diketahui, tim KNRP
yang diberangkatkan sejumlah 7 (tujuh) orang, di antaranya Ketua Umum
KNRP Soeripto, Ketua Harian KNRP Caca Cahayaningrat, Direktur Program
Penyaluran dan Luar Negeri Suhartono, Ketua Biro Humas KNRP Zakaria,
Staf Sekretaris Umum KNRP Riyanto, Ketua KNRP Wilayah Banten Amrozi M
Rais, dan Sekretaris KNRP Jawa Barat Cecep Dian Hidayat.
Tidak ada komentar